Thursday, February 11, 2010

Pemulihan dan Kelimpahan

Tahun 2010 adalah tahun pemulihan dan kelimpahan, percayakah kita akan hal ini?
Janji Tuhan adalah janji yang luar biasa, tapi kenapa masih ada anak-anak Tuhan yang hidupnya pas-pasan, bahkan kekurangan. Apa penyebabnya? Mari kita lihat dalam Firman Tuhan…

Yoel 1:4 Apa yang ditinggalkan belalang pengerip telah dimakan belalang pindahan, apa yang ditinggalkan belalang pindahan telah dimakan belalang pelompat, dan apa yang ditinggalkan belalang pelompat telah dimakan belalang pelahap.

Dalam Alkitab, ada 41 ayat yang berhubungan dengan kata belalang, dan 37 diantaranya terdapat dlm PL. Belalang dalam PL kebanyakan dihubungkan dengan bencana musnahnya tanaman (kehilangan berkat) dan murka Allah. Ingat pada Tulah Mesir? Tulah yang ke-8 adalah wabah belalang (Kel 10:13-15), the locust.

Belalang secara umum terdiri dari 2 kelompok:

  1. Belalang pelari (cursoria): dipandang najis sesuai Imamat 11:20-23.
  2. Belalang pelempar (saltatoria), cirinya memiliki paha diatas kakinya untuk melompat: tidak najis.

Ada banyak jenis belalang di dunia ini, puluhan hingga ratusan macam, Yoel 1:4 diatas hanya menggambarkan 4 dari banyak jenis belalang di dunia ini. Dan menurut Imamat, ada jenis belalang yang boleh dan bisa dimakan... contoh: Yohanes Pembaptis yang memakan belalang (Matius 3:4).

Tapi apakah sesungguhnya yang dimaksud dengan belalang-belalang dalam Yoel 1:4 tersebut?

KJV, Yoel 1:4 That which the palmerworm hath left hath the locust eaten; and that which the locust hath left hath the cankerworm eaten; and that which the cankerworm hath left hath the caterpillar eaten.

• Belalang pengerip (the palmerworm), ibrani: GAZAM, memotong
• Belalang pindahan (the locust), ibrani: ARBEH, istilah yang umum
• Belalang pelompat (the cankerworm), ibrani: YELEQ, menjilat
• Belalang pelahap (the caterpillar), ibrani: KHASIL, memakan

Berbagai jenis belalang ini adalah hama bagi produk perkebunan/sawah, karena menimbulkan kerusakan dan kerugian.

Kenapa kita membahas belalang? Karena belalang adalah salah satu pencuri berkat dalam hidup kita, khususnya berkat ekonomi. Perhatikan hal-hal yang dirusak oleh belalang adalah sektor pangan, salah satu kebutuhan utama manusia.

Apa saja akibat dari adanya ‘belalang’ dalam hidup kita?

  1. Ulangan 28:38: banyak benih yang ditabur tapi sedikit hasil yang dituai, kekurangan, tekor;
  2. Mazmur 103:34-35: segala tanaman/tumbuhan dan hasil tanah habis dimakan (tidak ada sisa), II Tawarikh 7:13: belalang memakan habis hasil bumi, hasil nol;
  3. Yoel 1:4: tekor/minus, habis-habisan, masih ditimpa masalah silih berganti.

Jadi walaupun sudah bekerja keras: menabur, menanam tapi hasilnya menuai sedikit, atau habis (tidak ada sisa) atau bahkan kekurangan; dan terus menerus ada masalah dalam hidupnya, itu tandanya masih ada ‘belalang’ di hidup orang tersebut.

Kenapa ‘belalang’ bisa ada dalam kehidupan kita?

  1. Keluaran 10:3-4: tidak merendahkan diri (ada dosa yang tidak dibereskan) dan tidak beribadah pada Tuhan;
  2. Maleakhi 3:8-11: tidak membawa persembahan persepuluhan.

Bagaimana caranya agar ‘belalang’ diusir dari hidup kita?

  1. II Tawarikh 7:14: merendahkan diri, berdoa & mencari wajah Tuhan, lalu berbalik dari jalan yang jahat, Tuhan akan mendengar doa kita, mengampuni dan memulihkan!
  2. Maleakhi 3:10-11: membawa persembahan persepuluhan ke rumah Tuhan!

Kalau sudah tidak ada belalang maka yang akan terjadi adalah berkat PEMULIHAN & KELIMPAHAN seperti dalam Yoel 2:25-26

Sebagai penutup, renungkanlah hal ini... ada 2 pilihan dalam hidup kita soal belalang ini,

  1. Dimakan belalang, pilihan ini terjadi jika kita hidup tidak sesuai dengan Firman-Nya.
  2. Memakan belalang, pilihan ini yang dilakukan oleh Yohanes Pembaptis, dan harusnya ini yang kita buat...

Mari kita makan dan sikat semua belalang dalam hidup kita dengan melakukan apa yang difirmankan-Nya, sehingga tidak ada lagi belalang dalam hidup kita dan Yoel 2:25-26 “Pemulihan & Kelimpahan” terjadi!

sharing